Gelandang bertahan Bayern Munich Javi Martinez meyakini timnya memiliki masa depan cerah setelah menyaksikan sendiri performa solid para pemain belia Die Roten melawan Atletico Madrid, Rabu (2/12) dini hari WIB.
Bayern melakoni partai tandang Liga Champions itu tanpa beban karena sudah memastikan diri lolos ke babak 16 besar sebagai juara Grup A. Mereka pun menurunkan skuad yang relatif muda di Wanda Metropolitano.
Jamal Musiala (17 tahun) dan Bright Arrey-Mbi (17) turun sebagai starter, sebelum diikuti dua pemain remaja lain, Angelo Stiller (19) dan Joshua Zirkzee (19), di babak kedua. Chris Richards (20) dan Alexander Nubel (24) juga bermain.
Bayern sempat tertinggal oleh gol Joao Felix, tapi berhasil memaksakan skor imbang 1-1 berkat penalti dari bintang veteran Thomas Muller di menit ke-86. Martinez pun dibuat terkesan oleh penampilan menjanjikan dari skuad muda Bayern.
"Mereka [Musiala dan Arrey-Mbi] lahir pada 2003. Itu adalah tahun di mana saya mengawali karier profesional," kata Martinez kepada UEFA.com.
"Bayern adalah klub yang membangun tim dari bawah, dengan para pemain muda. Masa depan terlihat cerah. Ketika para pemain muda berlatih bersama kami, mereka bermain sangat baik."
"Mereka adalah masa depan klub ini."
Sementara itu, pelatih Hansi Flick merasa puas dengan hasil imbang ini, meski catatan kemenangan beruntun Bayern dari 15 pertandingan Liga Champions harus berakhir. Tak lupa, ia juga memuji para pemain mudanya.
"Saya sangat senang dengan hasil ini," katanya. "Saya rasa, kami bermain sangat baik di babak kedua, mencoba bangkit, dan akhirnya meraih hasil 1-1. Kami bermain lebih baik semenjak Thomas Muller dan Serge Gnabry masuk."
"Saya juga gembira dengan para pemain muda. Sebagian dari mereka memainkan laga debutnya. Ini adalah malam yang baik. Kami akan menganalisis laga ini sebagai pelajaran ke depan. Tapi secara keseluruhan, saya sangat puas."
Sumber : Goal.com
0 Komentar